Kenali Jenis Lem Adhesive dan Penggunaannya

Kenali Jenis Lem Adhesive dan Penggunaannya

Saat ini pilihan lem ada banyak, salah satunya lem adhesive. Tahukan Anda kalau ada beberapa jenis lem adhesive dengan kegunaan yang berbeda. Pelajari lebih lanjut di artikel ini!

Lem adhesive adalah cairan yang berguna untuk menyambung atau merekatkan dua benda atau lebih. Lem yang juga disebut sebagai perekat diproduksi menggunakan formula khusus dengan fungsi untuk menahan agar permukaan benda bisa saling terhubung atau terikat dengan baik.

Lem adhesive memiliki daya cengkraman yang kuat. Karena alasan itulah, kedua benda yang dilem menjadi sulit dilepaskan.

Jika Anda masih penasaran apa saja jenis lem adhesive dan apa perbedaannya dengan lem biasa, simak penjelasan selengkapnya di bawah ini:

Jenis-Jenis Lem Adhesive

Berikut ini adalah jenis-jenis lem adhesive:

1. Adhesive Glue

Adhesive glue adalah jenis lem yang memiliki bentuk cairan. Karena teksturnya sangat lengket, bahan ini dapat digunakan untuk merekatkan permukaan benda dalam waktu yang cukup singkat. 

Sebelum dibuat dengan menggunakan bahan kimia, jenis lem ini didapatkan dari bagian hewan atau tumbuhan, contohnya seperti getah pohon yang digunakan untuk merekatkan kedua benda. 

2. Adhesive Tape

Jenis lem adhesive ini berbeda dengan tipe glue, dimana dalam kehidupan sehari-hari biasa kita kenal dengan istilah lakban atau pita perekat. Umumnya bahan yang digunakan untuk menambah perekat adalah plastik.

Lakban atau pita perekat itu sendiri bisa dimanfaatkan untuk banyak hal, salah satunya berguna untuk menyambung komponen yang sedang putus, misalnya seperti kabel. Jenis lem ini mudah sekali dipakai karena berbentuk lembaran. 

Untuk melepaskannya juga sangat mudah, yaitu dengan menggunakan benda tajam seperti gunting.

Perbedaan Adhesive Vs Sealant

Setelah mengenal jenis jenis lem adhesive, saatnya untuk membedakannya dengan jenis perekat yang lainnya. Selain adhesive, ternyata masih ada perekat lain yaitu sealant. Mari kita lihat perbedaan sesuai dengan karakteristiknya masing-masing.

1. Karakteristik Lem Adhesive

Jenis lem ini bisa dimanfaatkan untuk menyambung material yang sejenis maupun beda jenis. Biasanya dimanfaatkan untuk merekatkan pipa karena tahan terhadap bahan pelarut.
Dari segi ketahanan, lem adhesive cenderung lebih kuat dan tahan lama.

2. Karakteristik Sealant

Jika lem adhesive digunakan untuk menyambung material, sealant bisa mengisi ruang atau celah. Biasanya bahan ini dimanfaatkan untuk mencegah kebocoran.

Sifat bahan ini lebih fleksibel dan terbuat dari sintetik. Bentuknya cair dan bisa mengisi celah pipa dengan baik dan cepat.

Bisa dibilang sealant juga sangat kuat dan tahan air. Menariknya lagi sealent juga aman dipakai untuk fitting pipa yang interferensi diameternya tidak lebih dari 3 inchi.

Kesimpulannya, lem adhesive digunakan untuk menyambung pipa, sedangkan sealent digunakan untuk menutup celah agar tidak lagi terjadi kebocoran.

Penutup

Sebenarnya, masih banyak lagi jenis perekat lain dengan komposisi kimia yang berbeda, bentuk, klasifikasi, dan sifat lainnya. Bahan yang digunakan untuk membuat lem adhesive adalah senyawa yang bernama Ethyl Glycol Acetate.

Memilih jenis lem adhesive yang tepat dan sesuai untuk proyek Anda mungkin membingungkan. PT. Indochemical Citra Kimia selaku distributor solvent menawarkan produk berkualitas untuk memproduksi lem adhesive. berbagai perekat berkualitas tinggi untuk berbagai penggunaan. 

Ada banyak produk kami tawarkan, termasuk bahan kimia cair untuk digunakan sesuai kebutuhan. Yang terpenting adalah keahlian teknis serta profesionalitas kami dalam membantu Anda dalam memilih dan mendukung proyek Anda dari awal hingga akhir. Klik di sini untuk melihat bahan kimia apa saja yang kami tawarkan.